- Program Kegiatan SGI, Pemantik Guru MIN Semakin Aktif dan Kreatif
- Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Hadiri Pembukaan Program Beasiswa Pembinaan Kepala Sekolah dan Guru Kabupaten Bekasi
- Kepala Kemenag Kab. Bekasi Hadiri Pemasangan Tiang Pancang Pertama Masjid Al Muhajirin Lippo Cikarang
- Gelar Silaturahmi DPD FK KBIHU Kabupaten Bekasi dengan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat
- Cegah Konflik Pemilu, Ini Upaya Kemenag Kabupaten Bekasi
- Rakernas 2024, Begini Pesan Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bekasi
- Monev Penggunaan Dana BOS, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bekasi minta Tingkatkan Kualitas Pendidikan Madrasah
- Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bekasi Gelar Silaturahmi bersama Tenaga Pramubakti
- Peringatan Hari Guru tahun ini, Kankemenag gaungkan peningkatan pembelajaran
- Adu Pantun Warnai Pisah Sambut Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bekasi
Pesan Khusus Pj. Bupati Bekasi dalam Peringatan HAB Kementerian Agama Ke -77 Tingkat Kabupaten Bekasi : Bersama Cegah Stunting.
-

Keterangan Gambar : Pj. Bupati Bekasi foto bersama para penerima penghragaan
Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan pimpin upacara Hari Amal Bakti Ke-77 Kementerian Agama bertempat Halaman Kantor kementerian Agama Kabupaten Bekasi, Selasa (03/01/2023). Upacara yang dihadiri ratusan jajaran ASN Kemenag serta organisasi mitra berlangsung khidmat dengan mengusung nuansa multikulturalisme melalui pakaian adat nusantara yang dikenakan para peserta upacara.
Dalam pelaksanaan Hari Amal Bakti (HAB) Ke-77 yang diperingati setiap tanggal 3 Januari tersebut Pj Bupati membacakan sambutan dari Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas, mengajak seluruh ASN Kementerian Agama untuk memperbaiki niat pengabdian dan pelayanan kepada umat dan menjadikan peringatan HAB sebagai penanda sejarah panjang pengabdian Kementerian Agama dalam melayani seluruh umat beragama di Indonesia.
Pj Bupati juga menjelaskan pada HAB ke-77 tahun 2023 ini juga dicanangkan tagline kerukunan umat untuk Indonesia Hebat.
Baca Lainnya :
- Penyuluh Agama Islam KUA Tambun Utara Gelar Pembinaan Imam, Marbot Masjid dan Guru Majelis Taklim0
- Giat Akhir Tahun Penyuluh Agama Islam KUA Tarumajaya, Silaturahmi, Dzikir, Doa Kebangsaan dengan Imam, Marbot, guru Majlis Taklim dan Guru Al-Quran0
- Pelaksanaan CAT IPMB 2022 di Kementerian Agama Kab Bekasi Berjalan Lancar0
- Program Tranformasi Layanan Umat, Menag Raih Banyak Penghargaan0
- Kakanwil Kemenag Jawa Barat Bersyukur Perayaan Natal 2022 Berlangsung Aman dan Penuh Suka Cita0
"Pada Hari Amal Bakti Ke-77 Tahun 2023 ini, kita canangkan tagline kerukunan umat untuk Indonesia Hebat, Tugas berat mesti ditunaikan oleh seluruh ASN Kementerian Agama, kerukunan sangat fluktuatif dan dinamis, kerukunan sering menguji kita lebih-lebih menjelang pemilu 2024 sejatinya kerukunan adalah prasyarat pembangunan nasional" lanjut Pj Bupati.
"Seperti tahun-tahun sebelumnya sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian kepada negara, Kementerian Agama tahun ini kembali mengajukan kepada Presiden untuk memberikan penghargaan Satyalancana Karya Satya kepada 10.073 pegawai negeri sipil Kementerian Agama dan permohonan itu telah dikabulkan bapak Presiden Republik Indonesia," Pungkasnya.
Mengakhiri sambutannya, Pj Bupati juga menyampaikan pesan dan harapan khusus kepada Kementerian Agama Bekasi untuk membangun sinergi dalam menekan angka stunting di Kabupaten Bekasi. Peran strategis dalam pencegahan stunting dapat dilakukan Kemenag memanfaatkan program bimbingan perkawinan dan sosialisasi kepada para calon pengantin saat pendaftaran pencatatan pernikahan di KUA.
Merespon pesan Pj Bupati tersebut, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bekasi, H. Asnawi dalam laporannya menegaskan Kemenag selalu siap dan terus membangun kerjasama dengan pemerintah daerah, terkait pencegahan stunting di kabupaten Bekasi, beliau selanjutnya menjelaskan tugas dan peran yang sudah dan akan terus dijalankan.
“Kementerian Agama mempunyai garda terdepan yakni penyuluh agama dan penghulu di KUA, mereka siap difungsikan dalam program-program pencegahan stunting diantaranya melalui Bimbingan Perkawinan yang terintegratif dengan program lintas kedinasan dalam upaya mencegah stunting demi menyiapkan manusia Indonesia berkualitas.
“Semoga melalui Bimbimgan, Konseling dan pendampingan para penyuluh agama, kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap stunting kian meningkat mulai dari hulu, demi terwujudnya cita-cita mencetak generasi muda bangsa yang sehat, cerdas, unggul, dan berdaya saing,” pungkasnya.
